#KopiLokalJuara Sebagai Langkah Awal Sukseskan Ekonomi Restoratif Bonusnya Nikmati Kopi Non Afiliasi Z

Kopi lokal

Konon katanya kalau mau jadi negara kaya, maka jangan lagi direcoki dengan permasalahan lingkungan. Pernyataan ini pernah aku dengar dari seorang kawan yang pesimis kalau Indonesia bisa menjaga hutan dan segala macam sumber daya alamnya yang berlimpah tapi terancam habis ini.


Masuk diakal sih, mengingat memang semakin tinggi permintaan maka akan semakin banyak yang dikeruk. Ini kalau pakai logika orang biasa. Soalnya, itu yang memang sering terjadi, ketika lagi banyak pesanan maka bagaimana caranya yaa harus dipenuhi, tidak boleh ditolak.


Karena itu, ketika pertama kali mendengar mengenai Ekonomi Restoratif yang menitikberatkan pada jalannya ekonomi sambil memperbaiki alam yang dirusak. Aku juga sempat bertanya-tanya, apakah mungkin ?


Tidak sebegitu pesimis seperti temanku. Tapi, lebih ke penasaran, apa yang harus dilakukan untuk mewujudkannya? Sebab, dari hulu ke hilir saja tampaknya sulit untuk menerapkan pembenahan lingkungan.


Agar tidak pesimistis, akhirnya aku mencari tahu melalui beberapa sumber literasi. Dan beruntungnya, aku ikut di komunitas Eco Blogger Squad. Sebab, hari ahad kemarin (27 Oktober 2024) mereka mengadakan acara kolaborasi bersama Java Kirana dan Anomali Coffee membahas mengenai Ekonomi Restoratif ini.


Masa Depan Ekonomi Yang Ramah Lingkungan Itu Bisa Terwujud, Bagaimana Caranya ?


Mengulik mengenai ekonomi restoratif cukup seru. Sepertinya nanti akan aku buatkan satu tulisan lagi mengenai hal ini. Tapi, kali ini aku akan menyeritakan pembahasan hari ahad di Anomali Coffee.


Percayalah bahwa masa depan itu adalah saat ini. Hari ini adalah masa depan yang nantinya akan mengubah beberapa masa mendatang. Dan rasa optimis itu selalu menular.


Seperti semangat optimis yang menguat dari Mas Eri, perwakilan dari Java Kirana yang memperkenalkan industri bisnis kopi sudah menerapkan prinsip ekonomi restoratif. Apa yang mereka lakukan dalam supply on demand tapi ramah lingkungan ?


Bisnis kopi


Bertanggungjawab Penuh Dengan Limbah Produksi


Faktor limbah bukan hal sepele. Sebab, limbah produksi justru seringnya menjadi sampah yang merusak lingkungan. Karena itu, pada prosesnya setiap produksi apapun sebaiknya sudah mau berinovasi untuk bukan saja mengurangi limbahnya tapi juga tahu dan paham cara memperbaiki habitat lingkungan yang rusak akibat limbah ini.


Java Kirana hadir sebagai bagian dalam proses ekonomi bisnis kopi yang bertugas sebagai perantara antara petani dengan konsumen. Sudah menerapkan bisnis yang ramah lingkungan


Penerapan ini dengan mengurangi sampah hasil dari produksi kopi. Mulai dari penggunaan air yang tidak berlebihan. Pencucian bijih kopi sebelum diproses dikeringkan menggunakan air yang sudah tertakar hingga tidak menjadi wastewater atau limbah kotoran air.


Setelah dicuci, biji kopi akan melalui proses pemisahan dari kulitnya. Proses dehulling ini seringnya menyisakan banyak sampah terutama karena kulit dari buah kopi ini tidak digunakan lagi.


Jadi, cara untuk mengurangi limbah sampahnya, maka kulit buah kopi ini akan dijadikan pakan ternak.


Nah, ada keuntungan dari buah kopi yang dihasilkan dari petani yang bekerjasama dengan Java Kirana. Yaitu, buah kopi yang dihasilkan semuanya berkualitas tinggi. Sehingga, bukan saja bijih kopinya yang menghasilkan rasa dan kualitas baik. Tapi, sampai kulitnya pun punya kualitas sehingga ternak bisa mendapat pakan yang sama baiknya.


Memotong Alur Proses Panjang Distribusi Produk


Rahasia umum kalau petani itu seringnya mendapat penghasilan yang sedikit dari setiap produk yang dihasilkan dari hasil panen mereka. Itulah sebabnya, orangtua yang profesi nya petani selalu berharap anaknya tidak menjadi petani.


Bahkan katanya saat ini hanya ada sekitar 28 persen jumlah petani di Indonesia. Dengan jumlah penduduk sekitar 142 juta orang. Masih terbilang sedikit karena apa? Ya, karena konon masa depan petani masih sering diabaikan.


Karena itu, Java Kirana yang hadir sebagai perantara antara petani dan konsumen penikmat kopi, berkomitmen memberikan yang terbaik untuk petani kopi.


Buah kopi yang dibeli Java Kirana bukan saja yang berkualitas tinggi. Tapi, juga dengan penawaran harga yang lebih baik dari sebelumnya.


Dengan begini, kesejahteraan keluarga petani kopi bisa meningkat. Dan pemotongan alur proses ini tidak merugikan, karena justru memangkas energi yang terlampau banyak dikeluarkan dan emisi karbon yang dihasilkan juga berkurang.


Dari petani, buah kopi ini akan diproses langsung oleh Java Kirana dan nantinya akan langsung didistribusikan pada konsumen melalui kerjasama dengan beberapa pihak.



Memberikan Pelatihan Pada Petani Kopi Agar Hasil Panennya Berkualitas Tinggi


Menempatkan petani kopi bukan hanya sekadar penjual bahan mentah tapi juga sebagai rekan bisnis dan rekan bertumbuh secara ekonomis. Menempatkan posisi petani dan Java Kirana setara.


Dengan kesetaraan ini juga Java Kirana berkomitmen memberikan edukasi sebagai hubungan simbiosis mutualisme kepada petani. Agar hasil panen yang mereka berikan memiliki kualitas yang terbaik.


Edukasi ini meliputi pengadaan workshop terkait pertanian kopi yang berkelanjutan, pemberian informasi mengenai pengembangan bibit yang organic dan penanganan hama yang ramah lingkungan, serta pengembangan program pertanian yang bisa maksimal tanpa mengganggu habitat tanaman lainnya demi keseimbangan lingkungan dan pemulihan lingkungan yang tepat.


Anomali kopi


Rangkul Lebih Banyak Komunitas Untuk Perwujudan Ekonomi Restoratif


Sukses sendiri tidak akan banyak membuat perubahan, tapi sukses bersama akan mendatangkan perubahan. “ 


Indonesia sudah lama dikenal sebagai negara yang lazim dengan gotong royong. Dalam upaya mewujudkan satu tujuan yaitu Ekonomi Restoratif yang mampu memperbaiki lingkungan yang rusak tanpa memiskinkan negara. Maka gotong royong juga dibutuhkan.


Gotong royong ini berupa kolaborasi antar semua komunitas di Indonesia. Dalam menjadikan bisnis kopi ini tetap berkelanjutan.


Saat ini yang dibutuhkan bukan lagi persaingan sehat. Tapi, justru bisnis yang saling memberikan manfaat satu sama lain melalui kolaborasi.


Seperti kolaborasi Java Kirana dan Anomali Coffee di event #KopiLokalJuara yang mengusung kopi lokal harus dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.


Solusi Bagi Pecinta Kopi Agar Bisa Menikmati Kopi Yang Tidak Pro Z***ist


Event ini sebenarnya menjadi jawaban juga bagi masyarakat yang sedang menghindari diri dari produk yang terafiliasi. Sebab, kopi yang diperkenalkan oleh Java Kirana dan Anomali Coffee ini tidak terafiliasi dengan pihak luar.


Justru dengan menikmati kopi lokal maka imbasnya akan baik untuk petani kopi di Indonesia. Kesejahteraan mereka naik, ekonomi lokal juga membaik dan tentunya tidak perlu menjadi pendukung produk terafiliasi.


Anomali Coffee ini ternyata bukan sekadar Cafe yang menyediakan tempat yang nyaman untuk nongkrong dan juga bekerja. Tapi, juga sebagai komunitas yang memberikan dukungan bagi keberlanjutan ekonomi yang ramah lingkungan.


  • Mereka sering mengadakan kolaborasi dengan banyak pihak. Seperti pernah bekerjasama dengan petani nanas. Yang kemudian membuat produk yang bisa disajikan untuk customer Anomali Coffee.
  • Bahkan, sampah dari hasil pengolahan produknya tetap bisa digunakan untuk kreasi lainnya.
  • Selain itu, Anomali Coffee juga bertekad untuk menyediakan kopi dengan kemasan yang ramah lingkungan. Seperti cup kopi yang bebas dari kandungan plastik.
  • Tas jinjing take away kopi dengan bahan biodegradable berbahan dasar jagung.
  • Tak hanya itu, sedotan yang disediakan menggunakan bahan dasar singkong yang langsung diambil dari petani singkong.
  • Untuk kotak makanan pembungkusnya juga menggunakan kotak makan yang sangat ramah lingkungan.


Komitmen ini menjadikan Anomali Coffee patut dijadikan tempat ngopi yang ramah lingkungan. Apalagi kopi yang mereka miliki juga berasal dari kerjasama langsung dengan petani kopi. Dan kopi yang dihasilkan semuanya berkualitas sebab barista mereka lulusan dari Indonesia Coffee Academy.


Kopi jakarta


Kesimpulan

Berkat acara #KopiLokalJuara yang merupakan kolaborasi Java Kirana, Anomali Coffee dan Eco Blogger Squad. Menjadi solusi untuk pecinta kopi yang ingin menikmati kopi berkualitas tapi tidak pro War of the World.


Jadi, saat ini yang harusnya ditanamkan yaitu mindset bahwa #KopiLokalJuara. Tidak perlu harus import untuk menikmati kopi. Justru nikmatilah kopi dari petani lokal sambil mengenang jerih payah petani Indonesia yang sudah berjuang.


Setidaknya, dengan menikmati kopi lokal bisa mengurangi jejak emisi karbon, mengurangi sampah, membantu mensejahterakan petani, ikut andil dalam putaran ekonomi restoratif dan pastinya menjadi manusia yang tetap berempati dengan negara yang sedang dijajah.





Postingan Terkait