Book Review The Apothecary Diaries Volume 7

Apothecary diaries


Akhirnya kembali lagi baca Series The Apothecary Diaries Setelah gabut milih mau baca fiksi apa. Pas udah mulai, ya seperti biasa langsung lancar tanpa hambatan.

Meski memang membutuhkan waktu sampai 3 hari untuk menyelesaikan Novel ini. Bukan karena terbelit-belit sih, tapi karena memang lagi jadi slow reader aja.

Buat yang masih belum mulai baca The Apothecary Diaries versi Light Novel. Jadi, ini tuh cerita ala detektif tapi menggunakan hipotesis medis. Dengan karakter Maomao yang punya Basic knowledge tentang Kesehatan, soalnya Bapak yang asuh Maomao ini seorang dokter alias tabib kalau di masa itu.

Penasaran? Baca ulasan Novel ini sampai selesai ya.

Review Novel The Apothecary Diaries Volume 7


Kartu Tanda Buku

Judul : The Apothecary Diaries Volume 7

Penulis : Natsu Hyuuga

Tebal : 261 halaman

Bahasa : Inggris

Format : Ebook Playbook

Penerbit : J-Novel Club

Asin : BOBRTD5X7T


Maomao Kembali Membantu Investigasi di Istana

Keberadaan Gadis berambut putih yang hampir mirip dengan Gadis Kuil memang masih menjadi tanda tanya. Meski konon, katanya sudah ditangkap dan diasingkan di penjara negeri Li akibat menyebarkan keresahan dan berbuat kejahatan. Tetap saja membuat Maomao masih curiga, apakah benar itu adalah Gadis berambut putih yang sama?

Namun, akibat kehadiran Gadis Kuil dari Negeri Shaoh yang datang ke Negeri Li untuk berobat. Membuat Maomao akhirnya direkomendasikan untuk mengikuti ujian Pegawai Negeri di Istana. Jadi, biar dia bisa mendapat jabatan yang tetap dan tidak seperti sebelumnya, mendaftar sebagai pelayan istana.

Di ujian kali ini, Maomao akhirnya memasuki level berikutnya yaitu dipercaya sebagai asisten tim medis. Bekerja di Istana bagian barat membuat Maomao mau tak mau sering bertemu dengan tentara militer. Dan pastinya, bertemu juga dengan Lakan.

Seperti yang sudah diungkap di Volume sebelumnya, Lakan memang bapak biologisnya Maomao. Hubungan Lakan dengan Wanita dari Distrik Hiburan di tempat Maomao dibesarkan cukup serius. Sayangnya, akibat ditinggal tugas oleh Lakan, Wanita penghibur yang merupakan Ibunya Maomao jatuh sakit setelah melahirkan Maomao. Tidak heran kalau Maomao diasuh oleh Nyonya pemilik Rumah Verdigris dan terbiasa tinggal di lingkungan Distrik Hiburan.

Kebencian Maomao pada Lakan tidak lebih dari kurangnya kehadiran sosok Lakan sebagai ayah. Apalagi semua sudah tergantikan oleh asuhan Loumen yang merupakan paman Lakan. Jadi, Maomao tetap diasuh oleh keluarga besar dari Lakan. Tapi, tetap saja, masa lalu yang tidak bisa diubah membuat Maomao agak sensitif jika harus berhadapan dengan bapaknya.

Padahal Lakan merupakan komandan utama militer di Istana. Siapapun tidak ada yang berani padanya. Sikapnya yang aneh juga membuat banyak orang segan. Hanya saja dia juga tidak cukup berani mendekati Maomao karena tahu, anak perempuan satu-satunya itu membencinya.

Tetap saja, naluri seorang ayah yang masih ingin anak perempuannya menerimanya masih bekerja. Saat Maomao diterima di bagian tim medis. Lakan sering bersembunyi memperhatikan Maomao, walaupun pada akhirnya sering menimbulkan keributan.

Beruntung, di tim medis ini, Maomao masih sering bisa bertemu dengan Loumen, Bapak Tua yang merupakan Paman Lakan. Berkat bantuan Loumen, Maomao setidaknya bisa sedikit menghela napas setiap Lakan hendak mendekati Maomao. Meski suatu hari permintaan Lakan tak bisa ditolak lagi oleh Maomao.

Maomao diminta menjadi tim pencicip makanan. Jadi, tugas pencicip makanan ini adalah untuk memastikan agar makanan yang disajikan dan dinikmati pada pesta acara di Istana aman dan tidak ada racun.

Alasan Lakan meminta Maomao menjadi tim pencicip makanan adalah karena ia tahu Maomao sangat menyukai eksplorasi makanan beracun. Terus, dia juga memanfaatkan situasi ini agar bisa dekat dengan anak perempuannya. Walaupun tetap menjaga jarak sebab Maomao benar-benar enggan dengan apapun terkait Lakan.

Di pesta istana itulah, Maomao panik sebab rekan sesama asisten tim medis tiba-tiba muntah dan pingsan. Ternyata ada kandungan racun pada makanan yang akan dihidangkan untuk Gadis Kuil. Gadis teman Maomao yang bernama Yao ini menderita sekali hingga mengalami kritis akibat racun.

Kenapa ada orang yang ingin mencelakai Gadis Kuil?


Gadis Kuil Dan Hubungannya Dengan Gadis Penyihir Putih

Kedatangan Gadis Kuil ke negeri Li saja sudah membuat Maomao curiga. Sebelum tragedi makanan beracun saat pesta istana, Maomao sudah pernah memeriksa kondisi fisik Gadis Kuil. Hasilnya, kadar Qi dalam diri Gadis Kuil sangat rendah. Tapi, dia merasakan ada kejanggalan yang sayangnya tidak bisa langsung teridentifikasi oleh Maomao.

Pertemuan dengan seorang gadis kecil bernama Jazgul di pasar. Pertemuan tanpa sengaja itu membuat Maomao mendapat sedikit informasi terkait barang belanja yang dibeli oleh utusan dari Shaoh tersebut.

Ada banyak makanan seperti buah dan camilan yang mengandung obat-obat tertentu. Namun, Maomao masih belum yakin dan bingung dengan sesuatu yang mengganggunya terkait Gadis Kuil. Karena itulah, ia semakin kesal dan yakin bahwa keberadaan Gadis Kuil ke negeri Li bukan saja untuk berobat tapi ada urusan politik yang membuatnya seperti bersembunyi.

Usai kejadian tersebut, Permaisuri Aylin yang sebenarnya masih diragukan apakah benar sebagai tersangka atau bukan, akhirnya diasingkan sementara. Di sinilah Maomao menemukan banyak fakta baru.

Keputusan yang ia ambil pun harus benar-benar berhati-hati sebab bisa menimbulkan konflik yang berujung pada peperangan. 

Meski Maomao akhirnya berhasil mengetahui latar belakang Gadis Kuil. Hingga mengetahui bahwa dalang di balik ini semua adalah Ayla. Sosok yang pernah ditemui Maomao pada pesta kebun istana beberapa tahun lalu. Semua berkaitan dengan polemik politik di negeri Shaoh yang akhirnya hampir menyeret negeri Li.


Bagaimana Dengan Hubungan Maomao dan Jinshi

Sayangnya, pembaca yang sudah setia menanti perkembangan antara Jinshi dan Maomao masih harus bersabar lagi. Memang sih, keduanya sudah mengemukakan perasaan masing-masing.

Tapi, hanya itu. Tidak ada kelanjutan lagi. Bahkan, di Novel ini tidak ada momen romantis yang biasanya suka ada antara Jinshi dan Maomao.

Keduanya cukup sibuk dengan kegiatan baru mereka. Jinshi di bagian pengadilan dan Maomao sebagai asisten tim medis.

Meskipun demikian, tetap saja masih menyenangkan untuk bisa mengikuti cerita ini sampai selesai.

Setelah ini, ingin lanjut ke volume 8. Kira-kira ada kasus apalagi ya?


Postingan Terkait